
UJI COBA TAHAP KETIGA SI SPMB 2025 DI SMA NEGERI JUMAPOLO BERJALAN LANCAR MESKI HADAPI KENDALA TEKNIS
Rabu, 23 April 2025, SMA Negeri Jumapolo melaksanakan kegiatan Uji Coba Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 yang ketiga kalinya. Sistem ini dikembangkan secara mandiri oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah sebagai inovasi digital untuk mendukung proses penerimaan murid baru yang lebih efisien dan transparan. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan menuju implementasi resmi sistem tersebut pada tahun ajaran mendatang.
Tujuan utama dari uji coba ini adalah untuk menguji reliabilitas dan stabilitas Sistem Informasi (SI) SPMB sebelum digunakan secara aktual. Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memberikan pemahaman awal kepada siswa terkait mekanisme pendaftaran online, serta sebagai bahan evaluasi teknis bagi para operator SPMB dalam menangani proses administrasi digital.
Seluruh siswa kelas XI SMA Negeri Jumapolo turut berpartisipasi dalam simulasi ini. Bertempat di Aula sekolah, siswa diminta melakukan pengajuan akun secara mandiri menggunakan perangkat HP masing-masing, di bawah pendampingan langsung dari para operator SPMB. Kegiatan ini berlangsung dengan antusias dan partisipatif dari seluruh peserta.
Setelah proses pengajuan akun, siswa diarahkan menuju laboratorium komputer untuk menjalani tahap verifikasi berkas. Di sinilah siswa belajar memahami prosedur verifikasi dokumen secara digital seperti yang akan diberlakukan pada penerimaan murid baru nantinya. Kegiatan ini juga menjadi ajang latihan kesiapan infrastruktur digital sekolah dalam mendukung proses pendaftaran online.
Dalam pelaksanaannya, ditemukan beberapa kendala teknis yang menjadi catatan penting untuk evaluasi selanjutnya. Beberapa di antaranya adalah lambatnya proses login ke akun operator, waktu pencarian calon murid yang cukup lama, serta kode aktivasi akun yang tidak muncul pada beberapa perangkat siswa. Meski demikian, kegiatan tetap berjalan lancar secara umum dan dapat diselesaikan sesuai rencana.
Bapak Aris Tri Margono, S.Pd selaku wakil kepala sekolah bidang hubungan masyarakat menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan uji coba ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam menyiapkan seluruh elemen sekolah menghadapi sistem penerimaan berbasis digital. Meski masih ada beberapa kendala, semangat siswa dan kerja keras tim operator patut diapresiasi. Ini menunjukkan kesiapan kita untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi di dunia pendidikan.
Dari total 360 siswa yang disimulasikan sebagai peserta, sebanyak 142 siswa berhasil menyelesaikan seluruh tahapan hingga tahap akhir yaitu daftar ulang. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa sistem memiliki potensi besar untuk diimplementasikan secara lebih luas, dengan catatan perlu adanya perbaikan dan optimalisasi lebih lanjut sebelum peluncuran resmi. SMA Negeri Jumapolo menunjukkan komitmen tinggi dalam mendukung transformasi digital pendidikan melalui keterlibatannya dalam uji coba ini.